top of page
Search

Lost Lindenberg, Bali

  • Writer: Rahmanda Ps
    Rahmanda Ps
  • Feb 21, 2024
  • 3 min read

The real lost in Bali. jangan pernah bilang sebuah tempat itu hidden gem, selama kamu belom pernah ke Lost lindenberg. sebuah definisi : real hidden yang beneran gem. sekarang-sekarang ini semua travel blogger, mostly dikit-dikt bilang hidden gem, sampe bosen dengernya. kayaknya yang harus disamakan disini adalah parameter hidden dan parameter gems, memang yang namanya parameter pasti beda-beda ya, gak salah juga kalau topik hidden gems jadi pasaran, tapi jangan disalah artikan definisi hidden gem buat yang satu ini. LOST LINDENBERG.


tempat ini gak akan kalian bisa temui kalau kalian ke bali gak lewat jalur darat. thanks god, thn 2022 kita ke bali via darat, nyetir dari jakarta nyebrang via pelabuhan ketapang. Perjalanan ke bali 2022 adalah yang pertama kali lewat darat buat aku, cape dan takjub. semua itu yang penting dipikiran, kalau kita pikir yang seneng-senengnya, yang positifnya, cape berubah jadi syukur. banyak tempat yanng bisa kami temui sepanjang jalan, salah satunya penemuan mutahkir tempat ini. tempat ini gak jauh dari pelabuhan gilimanuk. kalian pasti lewati begitu kapal sampai di pulau bali, menyusuri jalur pesisir pantai kearah kota Denpasar. pasti kalian lewat, yang jadi masalah, kalian tau apa enggak ada tempat. ini.


begitu sampai, lumayan masuk2 gang, bahkan dari jalan kita bisa sedikit mengintip pesisir pantai, tiba-tiba muncul mural warna warni yang kalian gak akan percaya kalau di dalam "tema vegas" ini ada penginapan super privat di dalamnya. begitu sampai, kami di sambut perempuan bali yang ramah, dengan pakaian hitam-hitam yang unik. seragam mba nya aja di disain segitunya. lalu kami masuk melewati tembok mural, langsung berubah 180 derajat. seperti hutan dan bangunan yang menyatu dengan pepohonan, memang dibuat asri,



lalu jalan lagi, bertemu bebarapa selasar, dengan tiang-tiang kayu jati ukir yang dipahat benar-benar ditel dan unik. perjalanan sampai kebangunan utama cukup panjang, banyak video yang aku abadikan, bisa di lihat di instagram pribadiku, aku taro di highlights LLB. akhirnyasampai ke bangunan utama, yang dimana bangunan ini berisi resepsionis penginapan, toko souvenir dan akses masuk ke bangunan lainnya.



memasuki temppat souvenir tentulah ku sudah melirik apa aja yang pengen dibeli. masuk-masuk sambil takjub, sambil fomo,sambil mau ini itu. lalu dari sini kami jalan ke arah belakang, menembus teras untuk duduk tamu. sepanjang jalan kita melewati beberapa rumah pohon, yang diatasnya merupakan kamar-kamar untuk disewakan. lost lindenberg ini hoteldengan jumlah kamar sedikit, mungkin termasuk boutique hotel ya. konsep rumah pohon menguntungkan pemandangan, karena kami bisa melihat garis bibir pantai yang indah banget.



dari sini kami turun menyusuri sedikit hutan bakau asli, ada jalan setapak yang dibuat lost lindenberg untuk menyusuri ke garis pantai. lokasinya tidak jauh, mungkin hanya 50-100 meter. moment ini adalah moment solitude tak terlupakan. gak pernah aku liat pantai bali seindah ini. pasir hitam yang kokoh. hitam kental yang keren banget. ombak yang tinggi disini jadi tempat bermukimnya para surfer dunia, tak heran kalau di toko souvenir tadi banyak jual papan selancar. sambil melihat dan menikmatii pantai, aku melihat kebelakang kearah hotel ini, benar-benar tak terlihat, yang muncul hanya perasaan merinding, karena dalam titik ini aku. merasa tersesat. tersesat sendirian di pantai hitam yang luas, dengan suara ombak yang kencang, dan pemandangan hutan bakau dibelakang. the real Lost.



seteah dari sini kami lanjut berkeliling hotel, melihat ke arah kolam renang dan resto, sambil memesan miinuman dan cemilan. tak lama, petugas hotel datang, sambil mengajak ngobrol kami dengan sangat ramah. bertanya dari mana, mau kemana aja. dan aku juga banyak bertanya tentang hotel ini, berapa jumlah kamarnya, dan sebagainya. gak. lama ada seekor anjing mendatangi kami, lucunya anjingnya menggunakan kalung neon hijau, yang dimana inline dengan karakter grafis dari lost lindenberg. mulai dari menu, disain swimsuit, postcard, semua inline dengan disainnya.


selepas ini, kami naik ke kamar, gak lupa mengabadikan semua sudut aesthetic kamar, kam naik tangga putar menuju kamar di lantai 2. konsep nya semua kamar seperti rumah pohon. suka dengan segala sudut dan elemen material yang digunakan. kabarnya interor disainer yang mendisain Lost Lindenberg dari studio jencquel.



 
 
 

Comments


SUBSCRIBE VIA EMAIL

  • Pinterest
  • Instagram

Thanks for submitting!

© 2024 by Rahmanda Pertiwi

bottom of page